Hindari Praktek Kotor Saat PPDB, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan Susun Sistem PPDB SMAN dan SMKN
Bangkalan,maduranewsmedia.com- Untuk menghindari adanya praktek praktek kotor seperti siswa titipan dan intervensi dari pihak pihak tertentu pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMKN dan SMAN tahun 2023, saat ini Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan Dinas Pendidikan Propinsi Jatim saat ini tengah menyusun sistem PPDB. “Saat ini yang sedang kita kerjakan, kami berusaha menyusun sistem PPDB yang terbaik, biar nanti bisa menjaring siswa, ada pemerataan bagi siswa di Bangkalan dan siswa bisa bersekolah di sekolah yang baik, tapi juga dengan memperhatikan distribusi siswa di sekolah sekolah yang lainnya, ” kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan Disdik Propinsi Jatim, Pinky Hidayati, S.Psi, M.Psi usai acara Serah terima jabatan pejabat administrator dan Pengawas dilingkungan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan, di aula SMAN-1 Bangkalan, Jum, at (19/05/2023)
Pinky sapaan akrabnya Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan Disdik Propinsi Jatim ini menjelaskan bahwa sistem PPDB tahun 2023 online. “Dengan adanya PPDB yang sudah online, masyarakat bisa mengawal PPDB ini, masyarakat bisa melihat dari kuota dan anak yang diterima. Dan nanti apabila ada pelanggaran pelanggaran monggo, kami sangat terbuka, apabila nanti ada masyarakat yang membuat laporan atau aduan kepada kami, akan kami tindak secepatnya, tapi intinya dengan sistem PPDB online ini sudah menjadi salah satu cara kami untuk melakukan keterbukaan informasi kepada masyarakat, ” jelasnya.
Dalam pelaksanaan PPDB nanti, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan Disdik Propinsi Jatim layanan pengaduan. “Kami akan membuka layanan pengaduan pengaduan, baik selama proses penerimaan PPDB maupun setelah siswa diterima, apa yang dialami masyarakat selama PPDB, apabila tidak sesuai dengan peraturan peraturan yang berlaku kami akan mengambil sikap, ” terangnya.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan Disdik Propinsi Jatim mengharapkan masyarakat ikut mengawasi pelaksanaan PPDB nanti. “Kami sangat berharap masyarakat pro aktif dan kami mohon kami diberi informasi yang jelas supaya kami juga bisa mengambil sikap dan mengambil tindakan, kalau selama ini hanya laporan katakanlah tidak sampai pada kami, kami tidak bisa memproses. Makanya kami minta tolong, mari kita sama sama pro aktif kita sama sama jaga Bangkalan supaya terhindar dari pelanggaran pelanggaran khususnya pada pelaksanaan PPDB, ” pungkasnya. (min/shb)
