Masyarakat Abaikan Prokes, Kasus Covid-19 Di Kabupaten Bangkalan Meningkat
Humas Satgas Covid-19 kabupaten Bangkalan, Agus Zain
Bangkalan,maduranewsmedia.com-Banyak masayarakat di kabupaten Bangkalan dalam melakukan aktifitasnya mulai mengabaikan protokol Kesehatan (prokes). akibatnya kasus aktif baru Covid-19 meningkat. “Faktanya memang sejumlah aktifitas yang dilakukan masih dengan sengaja mengabaikan imbauan pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin sehingga berdampak pada terjadinya peningkatan kasus aktif baru,” kata . Humas satgas covid-19 kabupaten bangkalan, Agus Zain dalam Press release , Kamis (03/06/2021).
Dikatakan dia, berdasarkan rilis Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan hari ini Kamis,tanggal 03 Juni 2021 Pukul 08.00 WIB tercatat ada 7 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu diketahui dalam kurun waktu 10 hari terakhir sejak tanggal 25 Mei sampai dengan tanggal 03 Juni 2021 tercatat 48 orang terkonfirmasi positif. Sedangkan yang meninggal akibat Covid-19 sebanyak 8 orang. “Pasca libur lebaran kasus aktif covid-19 meningkat, dan masyarakat diimbau agar hati-hati dan waspada,” jelas Agus sapaan akrabnya Humas satgas covid-19 kabupaten bangkalan.
Dijelaskan Agus, untuk mengantisipasi peningkatan kasus virus Covid-19 pasca libur lebaran ini, sebenarnya telah dilakukan oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan, khususnya dalam menghadapi perayaan Lebaran Ketupat 1442 H. “Satgas Penanganan Covid-
19 Kabupaten sampai tingkat kecamatan dan desa/kelurahan selain memberlakukan kebijakan PPKM berbasis Mikro juga menerapkan kebijakan pengetatan mudik hingga pembatasan aktifitas wisata selama libur lebaran sebagaimana telah digariskan oleh kebijakan Satgas Pusat,” terangnya..
Oleh sebab itu kata Agus, Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan menghimbau kepada seluruh masyarakat, agar : tetap berhati-hati dan waspada dalam menjalani aktifitas sehari-hari terutama aktifitas di ruang publik melalui penerapan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin karena pandemi Covid-19 belum berakhir;
Selain itu Bupati juga menghimbau agar masyarakat menaati apa yang menjadi strategi kebijakan Satgas Covid-19 dalam memutus penularan Covid-19, baik yang disampaikan oleh petugas medis, petugas TNI-Polri, maupun pejabat pemerintah setempat; kepada para ulama, tokoh masyarakat, serta para sepuh yang menjadi panutan. “masyarakat diharapkan berpartisipasi aktif untuk memberi dukungan dan penguatan terhadap tugas-tugas Satgas Covid-19 di wilayah masing-masing,” pungkasnya.(min/shb)