HEADLINEPENDIDIKANPERISTIWAPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Dukung Program MBKM, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UTM MoU Bersama 100 Kepala Desa dari Empat Kabupaten Se-Madura

Bangkalan,maduranewsmedia.com – Untuk mendorong pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan dalam rangka memperingati hari jadi ke-39 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo Madura (UTM) (Disnatalis) mengadakan Memorandum of Understanding (MoU) Bersama 100 Kepala Desa Se-Madura,

Dekan Fakultas Ekonomi, Dr. Sutikno, S.E., M.E. menjelaskan,  MuU ini di lakukan untuk mendorong pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Dalam kerjasama dari 100 kepala desa di empat kabupaten madura dengan Fakultas Ekonomi berharap dapat membantu pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Timur, tepatnya di kabupaten yang ada di madura. “Programnya Kita akan menggagas kawasan ekonomi khusus syariah, sebagai kawasan yang mampu memberikan dampak dalam pertumbuhan kawasan di madura ke depan,” kata Sutikno,  Senin (06/12/2021).

Dengan Adanya MoU ini, Dekan Fakultas Ekonomi, Dr. Sutikno, S.E., M.E  mengharapkan kabupaten yang ada di madura tidak lagi menjadi kabupaten tertinggal, akan terus berkolaborasi dengan perangkat desa untuk menyelesaikan latar belakang permasalahan di desa-desa. “Kami ini Universitas yang ada di desa beda dengan Universitas yang ada di kota, seperti Unair, UB dan lain lain, maka perlu ada inovasi dan kontribusi pemikiran dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis untuk mengatasi masalah yang ada di desa,”Jelasnya

Selain itu, Sutikno Dekan yang baru di fakultas ekonomi tersebut menggandeng 100 kepala Desa, agar dapat di jadikan mitranya dalam program MBKM, karena dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis ada jatah kegiatan belajar sebanyak 20 sampai 40 SKS yang akan di adakan diluar kampus. “Ini bagian dari metra, jadi mahasiswa yang melaksanakan program MBKM kita arahkan ke desa,” terangnya

Sementara itu, Kepala Desa Telaga Biru, Kecamatan Tanjung Bumi Ahmad Suhdi Mengatakan, ia sangat senang dengan adanya program dari kampus Universitas Trunojoyo. Maka ia berharap hal tersebut bisa terus terjalin Kerjasama antara Kampus dengan Desa supaya bisa memberikan Wawasan kepada seluruh desa yang ada di empat kabupaten di madura ini. “Kami sangat senang dan bangga terhadap UTM, kami ingin tetap solid dengan UTM, karena UTM ini sangat membantu untuk kemajuan desa,” pungkasnya. (sdi/shb)