HEADLINEPOLITIK & PEMERINTAHANTERKINI

Jelang Pelaksanaan Kampanye Pemilu 2024 Bawaslu Bangkalan Gelar Media Ghatering

Media Ghatering Bawaslu Bangkalan

Bangkalan,maduranewsmedia.com – Menjelang Kampanye pelaksanaan kampanye pemilu 2024 yang akan dimulai pada tanggal 28 Nopember mendatang, Bawaslu kabupaten Bangkalan menggelar media Ghatering bersama insan pers di kabupaten Bangkalan. Dalam kesempatan tersebut Ketua Bawaslu Bangkalan, Achmad Mustain Saleh memberikan penjelasan kapan media baik itu media cetak maupun media online bisa menerima iklan kampanye dari caleg parpol dan paslon Capres dan cawapres. Sesuai PKPU No 20 tahun 2023, Iklan di media dimulai tanggal 21 Januari 2023,”kata Ketua Bawaslu Kabupaten Bangkalan, Achmad Mustain Saleh di sela sela acara Media Gathering publikasi dan dokumentasi pengawasan Tahapan Logistik dan tahapan kampanye Pemilu 2024 di kabupaten Bangkalan, Kantor Bawaslu Bangkalan, Kamis (23/11/2023)

Dikatakan dia, diluar tanggal 21 Januari, media tidak diperbolehkan untuk menerima iklan kampanye. “Tanggal 28 Nopember hingga 20 januari media tidak boleh menerima iklan kampanye, ” jelas Mustain sapaan akrabnya Ketua Bawaslu Bangkalan ini.

Selain masalah iklan kampanye di media, Mustain juga menjelaskan penindakan pelanggaran kampanye. “Kita Bawaslu hanya bisa memberikan penindakan kepada tim kampanye yang telah terdaftar di KPU Bangkalan, ” terangnya.

Oleh sebab itu kata Mustain, sampai saat ini pihaknya masih menunggu parpol  yang mendaftarkan tim kampanye ke KPU Bangkalan. “Kita masih menunggu tim kampanye yang  mendaftar ke KPU, ” katanya.

Ketua Bawaslu Bangkalan mengharapkan pelaksanaan kampanye Pemilu 2024 berlangsung aman dan damai. “Kita berharap semoga pelaksanaan kampanye nanti berlangsung kondusif, ” pungkasnya. (edi/shb)






masyarakat bisa melaporkan terkait kecurangan pemilu pada bawaslu . “Sebentar lagi menjadi medang perang yang sangat luar biasa bagi bawaslu untuk eksistensi kita semua,Karena kedepan bawaslu menyatakan itu pelanggaran atau bukan itu semua penuh dukungan masyarakat, ” Pungkasnya (edi/shb)